Kamis, 08 Februari 2018

Babinsa Koramil 1506-05/Wamsisi Kerja Cepat Mensosialisasikan Penyakit Katarak

Banyaknya tempat yang harus dikunjungi oleh Bintara Pembina Desa (Babinsa) dari Komando Rayon Militer (Koramil) 1506-05/Wamsisi dalam mendata calon pasien penyakit Katarak, para Babinsa dituntut untuk bekerja cepat dengan rentang waktu yang telah ditentukan sebelum pengecekan lanjutan oleh tim Perwakilan Umat Budha Indonesia (Walubi). Salah satunya adalah yang dilakukan oleh Sertu Sait Umamiti di Desa Hote, Kecamatan Namlea, Kabupaten Pulau Buru, Kamis (08/2). Dalam mendata calon pasien penyakit Katarak pada masyarakat di Desa Binaannya, Sertu Sait Umamiti berpegang pada pengetahuan yang telah diterimanya pada saat ada Sosialisasi dari Walubi beberapa hari yang lalu. “Sesuai dengan pengarahan yang diberikan kepada kami tentang ciri-ciri orang yang punya katarak saya mempedomaninya agar tidak terjadi kesalahan, walaupun nantinya akan diadakan pengecekan lanjutan dari Tim Walubi dan Dokter,” Ungkap Sertu Sait.

Berbagai macam persoalan yang harus diselesaikan oleh seorang Babinsa mengharuskan mereka memiliki jiwa yang kuat dan wawasan yang tinggi sehingga setiap permasalahan yang dihadapi dapat diselesaikan dengan baik serta menguntungkan banyak pihak, seperti yang dilakukan oleh Serda Jimi Adam yang mendapat aduan dari masyarakat tentang perkelahian antar keluarga di Desa Wasalai dan dapat diselesaikan secara adat tanpa menyimpan dendam.

Selain itu Babinsapun harus peduli tentang kegiatan-kegiatan yang terjadi di Desa binaan mereka seperti kerja bakti yang ditunjukan oleh Babinsa Desa Lumoi, Kopda Yosua Bahta yg ikut membantu membersihkan kampung dan pantai, Kopda Yusran bersama masyarakat yang melaksanakan kerja Bhakti  pembangunan pagar masjid  sepanjang 200 Meter di Desa Waemasing.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar