Sabtu, 21 Oktober 2017

BERWIRAUSAHA BAKERY, DEMI MASA DEPAN YANG LEBIH BAIK


Masohi. Ibu Waode Sanida, istri dari Serka Latatu, seorang Babinsa Desa Isu, anggota Koramil Waipia Kodim 1502/Masohi Rem 151/Binaiya Dam XVI/Pattimura, akhirnya memantapkan hati untuk mencoba berwirausaha dibidang kuliner, yaitu dengan memproduksi roti-roti Nuzul Bakery. Nama  ‘Nuzul Bakery’ sendiri dipilih oleh Ibu Latatu sebagai merk dari roti lembut yang telah  diproduksinya sejak satu setengah tahun lalu, yang diambil dari nama putra pertamanya, yaitu Iwan Nuzulman. Ibu Latatu memulai usaha bakery-nya dengan modal yang sudah sejak lama ia tabung dan alokasikan untuk memulai bisnis  tersebut. Ibu yang selalu berpenampilan sederhana, kalem dan santun ini, tak disangka-sangka ‘bertangan-besi’. Buktinya, tanpa bantuan seorang karyawan pun, Ibu Latatu mampu memproduksi 700 buah roti setiap harinya, dengan laba bersih Rp.550.000,-  per hari. “Tiap satu kilogram terigu protein rendah, saya bisa membuat 45 buah roti..., dengan isian coklat dan moka yang harus beli di Surabaya karena belum tersedia di Masohi.”,tutur Ibu Latatu. Sesekali sang suami membantu Ibu Latatu dalam proses produksi atau saat pengemasannya. Tak kurang dari 15 kilogram terigu protein rendah dihabiskan untuk memproduksi roti Nuzul Bakery tersebut. Dalam kondisi fresh, roti yang dibandrol seharga seribu rupiah perbuah ini, siap dipasok dan dipasarkan di pondok-pondok seputar kota Masohi. Hanya saja kondisi listrik yang sering padam menjadi satu-satunya kendala bagi usaha roti Ibu Latatu  yang akibatnya ia tidak dapat me-mixing adonan roti.
Meskipun roti Nuzul Bakery selalu laris manis, perjalanan berwirausaha Ibu Latatu masih panjang dan penuh tantangan, karena semakin banyak bermunculan saingan usaha dibidang yang sama. Dengan kemauan, ketulusan, doa dan semangat untuk mencapai masa depan keluarga yang lebih baik, kiranya Ibu Latatu semakin sukses dengan Nuzul Bakery dan akan selalu menjadi inspirasi bagi seluruh ibu-ibu Persit untuk berani berwirausaha secara kreatif sesuai dengan potensi yang kita miliki.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar