Senin, 04 Maret 2019

Peduli lingkungan, Yonif 711 Gelar Karya Bhakti di Objek Wisata Pulau Pombo.


Ambon- Pemandangan berbeda tampak di objek wisata Pulau Pombo Minggu (3/03/2019) Puluhan anggota TNI dari Satgas Yonif 711/Rks dan mahasiswa peserta KKN dari Unpatti Ambon memadati salah satu Objek Wisata yang terkenal di Maluku. Pulau pombo merupakan salah satu destinasi wisata Maluku yang terkenal dengan keindahan laut dan pasir putihnya.

Namun demikian kondisi pulau pombo yang tidak berpenghuni sekarang memperihatinkan karena banyak sampah plastik berserakan sepanjang bibir pantainya.

Seperti yang disampaikan Dansatgas Yonif 711/Rks Letkol Inf. Fanny Pantouw, M.Tr.Han.,M.I.Pol. "Maksud dari kedatangan kami pulau Pombo yaitu untuk membantu mengsosialisasikan agar tidak membuang sampah ke laut, karena kami merasa prihatin dengan keadaan Pulau Pombo yang tidak berpenghuni ini di penuhi banyak sampah plastik".

"Dengan menggandeng mahasiswa di harapkan mereka sebagai pemuda calon pemimpin bangsa bisa dapat mengkampanyekan untuk menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah plastik ke sungai, pantai dan laut" tutup Dansatgas Yonif 711/Rks Letkol Inf. Fanny Pantouw, M.Tr.Han.,M.I.Pol.

Mahasiswa sendiri sangat antusias dalam kegiatan ini seperti yang di ungkapkan Sdri. Aditya Tri Mutiawati (20 tahun) Mahasiswa Fakultas Kedokteran Unpatti Ambon "kami merasa tergugah hatinya melihat kepedulian Satgas Yonif 711/Rks, mereka yang sebenarnya bukan asli Maluku saja peduli dan mau bergerak, seharusnya kita sebagai orang asli maluku dan tinggal di maluku harus lebih peduli".

Sampah-sampah yang sudah terkumpul dibawa ke pos komando taktis Satgas Yonif 711/Rks untuk disortir dan daur ulang dengan metode ecobricks sehingga dapat dimanfaatkan kembali menjadi barang yang berguna.

"Kami mahasiswa mewakili seluruh warga Maluku mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada Satgas Yonif 711/Raksatama dengan terwujudnya kegiatan ini yang mana manfaatnya selain mengubah kondisi pulau Pombo yang banyak sampah menjadi bersih juga menimbulkan kepekaan Mahasiswa dan warga Maluku akan pentingnya peduli lingkungan" tutup Aditya Tri Mutiawati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar