Perang Dunia ke-2 yang terjadi
beberapa tahun silam meninggalkan berbagai kisah penderitaan akibat perang dan
menimbulkan korban jiwa yang cukup besar. Disamping itu sisa perang dunia ke-2
juga meninggalkan bahan peledak yang masih aktif dan ada sampai saat ini dengan
ditemukannya bahan peledak di Desa Lingat Kecamatan Selaru Kabupaten MBD oleh
Satgas Pulau Terluar (Puter), Kamis (24/08).
Satgas Puter yang dipimpin Mayor Inf Lawiriadi,S.T menemukan bahan peledak
berupa Munisi, Ranjau Anti Tank, TNT, Bom dan Granat.
Penemuan bahan peledak bermula
dari informasi yang diperoleh oleh Babinsa Desa Lingat Sertu Simon yang
menginformasikan adanya munisi dan bahan peledak jenis lainnya yang ditimbun
oleh tentara Jepang yang mengalami kekalahan oleh gempuran tentara sekutu. Dari penemuan bahan peledak tersebut
selanjutnya Dandim 1507/Saumlaki memerintahkan jajarannya untuk memberikan
sosialisasi tentang kerawanan sisa-sisa bahan peledak yang mungkin masih banyak
tertimbun di sekitar Desa Lingat dimana berdasarkan informasi Desa Lingat
merupakan basis pasukan tentara Jepang pada perang dunia ke-2. Penyerahan bahan
peledak dilakukan masyarakat Desa Lingat kepada pihak Kodim 1507/Saumlaki untuk
selanjutnya diamankan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar