Rabu, 31 Oktober 2018

Satgas TMMD Ke-103 Beri Penyuluhan Tentang Rekrutmen TNI-AD


Dalam rangka kegiatan non fisik Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-103 Kodim 1504/Ambon. Serka Imam Mawawi yang keseharianya menjabat sebagai Baminpers Kodim 1504/Ambon, memberikan penyuluhan tentang perekrutan TNI-AD kepada lima puluh orang murid SMA. Bertempat di SMA Negeri 3 Ambon, Rabu (31/10).

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan penerangan dan penyampaian informasi yang benar serta bagaimana prosedur mendaftar menjadi seorang Prajurit TNI-AD kepada Siswa-siswi yang memenuhi syarat serta agar menjaring potensi sumber daya manusia di wilayah Kodim 1504/Ambon khususnya di Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon.

Dalam penyampaiannya, Serka Imam Mawawi membawa dengan suasana yang santai serta humoris sehingga para siswa tertarik untuk menyimaknya. Serka Imam Mawawi memberikan penjelasan bahwa modal pertama untuk menjadi Seorang Prajurit TNI harus memiliki postur tubuh atau badan yang ideal, memiliki ketinggian badan minimal 163 cm bagi pria dan 157 cm bagi wanita, serta memiliki fisik yang baik dan tidak pernah merokok serta kondisi gigi tidak rusak. Selain fisik juga disampaikan bagaimana cara berolahraga yang baik agar bisa membentuk postur tubuh sesuai dengan kriteria perekrutan TNI.

Serka Imam Mawawi juga memberikan materi tentang kriteria-kriteria untuk menjadi seorang Prajurit TNI–AD dan meberikan kiat-kiat khusus untuk menyiapkan diri menjadi Prajurit TNI–AD. Bahwa penyiapan baik Fisik maupun mental harus di bina sedini mungkin karena seluruh tes masuk TNI perlu adanya penyiapan diri seperti penyiapan Fisik, Kesehatan serta Akademik yang mumpuni.

Srk Imam Mawawi menegaskan bahwa tes masuk TNI –AD tidak dipungut biaya apapun alias gratis sehingga siapapun bisa mendaftar menjadi Prajurit TNI jika memenuhi syarat.

TNI- AD ingin menjaring pemuda pemudi di seluruh tanah air untuk mengabdikan diri menjadi seorang prajurit TNI sesuai kriteria yang telah ditentukan. ”Namun Perlu diketahui TNI-AD juga menginginkan calon prajurit TNI–AD yang memiliki mental kejuangan, memiliki aspek relasi sosial dalam mengikuti aturan dan norma yang berlaku dilingkungan keluarga, masyarakat serta berketuhanan Yang Maha Esa,'' ujar Serka Imam Mawawi.

Selasa, 30 Oktober 2018

Satgas TMMD Ke-103 Rehap Jalan Lingkungan


Tim Satgas TMMD ke- 103 Tahun 2018 di wilayah Kodim 1504/Ambon melaksanakan rehap jalan lingkungan di Dusun Keranjang, Desa Wayame Kec. Teluk Ambon sepanjang 240 meter, Selasa (30/10).

Peningkatan pembangunan rehap  jalan lingkungan tersebut merupakan salah satu sasaran fisik TMMD yang sedang dikerjakan, dimana dalam pelaksanaannya sudah mencapai 68 persen, hal ini merupakan rangkaian dari pembangunan infrastruktur dan sarana prasarana seperti peningkatan jalan lingkungan dan  pembuatan drainase guna membantu pemerataan pembangunan wilayah.

Selain jalan, sasaran program TMMD lainnya adalah meningkatkan sarana-prasarana kesehatan, Ibadah serta ketertiban dan keamanan lingkungan. Sehingga dengan adanya TMMD akan mampu merangsang masyarakat untuk aktif membangun Desanya.

TMMD Ke-103 Kodim 1504/Ambon Ditinjau Tim Wasev


Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) Itjenad TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang diketuai oleh Brigjen TNI Raharjo di dampingi oleh Aster Kasdam XVI/Pattimura, Dandim 1504/Ambon, Danrem 151/Binaiya yang di wakili oleh Kasiter Korem 151/Binaiya, Mayor Inf Yoyok Wahyudi kunjungi kegiatan prograam TMMD ke-103  Kodim 1504/Ambon bertempat di Desa Wayame, Dusun Kranjang, Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon, Senin (29/10).

Kedatangan Rombongan Tim Wasev  disambut sangat antusias oleh  masyarakat sekitar, dengan pengalungan kain syal dan  tarian secara adat.

Dalam kegiatan ini tim Wasev meninjau beberapa lokasi di antaranya kegiatan fisik dan pembagian sarana kontak pembuatan Drainase dan pembuatan jalan setapak.

Pada kesempatan ini Ketua Tim Wasev juga melakukan tatap muka dengan tokoh agama, tokoh masyarakat tokoh pemuda dan masyarakat. Beliau juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada segenap lapisan masyarakat yang telah menyambut baik dan positif.

"Kegiatan TMMD merupakan Bakti TNI yang dilaksanakan secara terpadu dan lintas sektoral Bersama Kementrian atau LPNK Pemda dan Masyarakat sebagai upaya untuk mendukung program pemerintah dalam rangka percepatan pembangunan di  Daerah-daerah,"pungkasnya.

Senin, 29 Oktober 2018

Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda Ke-90 Korem 151/Binaiya


Kepala Seksi Logistik (Kasilog) Korem 151/Binaiya, Mayor Inf Suryanto sebagai Inspektur Upacara dalam peringatan sumpah pemuda ke-90 tahun 2018 bertempat di lapangan upacara Makorem 151/Binaiya, Senin (29/10).

Upacara tersebut Dihadiri oleh Para Kasi dan Pasi, Kabalakrem, dan seluruh prajurit TNI dan PNS.

Pada kesempatan tersebut, Kasilog membacakan amanat dari Menteri dan Olahraga (Menpora) dalam amanatnya menyampaikan, peringatan Sumpah Pemuda kali ini mengambil tema Bangun Pemuda Satukan Indonesia. “Tema ini diambil atas dasar pentingnya pembangunan kepemudaan untuk melahirkan generasi muda yang lebih baik lagi dalam memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia,”ungkapnya.

Revolusi mental yang dicanangkan oleh Presiden Ir. Joko Widodo amatlah relevan dalam mewujudkan pemuda yang maju. “Ciri pemuda yang maju adalah pemuda berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing.” Pungkasnya.

Dalam amanatnya, Imam Nahrawi juga berpesan, “Wahai pemuda Indonesia, dunia menunggumu, berjuanglah, lahirkanlah ide-ide, tekad dan cita-cita, pengorbananmu tidak akan pernah sia-sia dalam mengubah dunia.”

Sebelum mengakhiri amanatnya, Menpora mengucapkan selamat Hari Sumpah Pemuda Ke-90. “Semoga melalui peringatan ini kita selalu menghormati jasa para pemuda, jasa para pendiri bangsa dan jasa para pahlawan kita,”tambahnya.

Minggu, 28 Oktober 2018

Induk Semang Satgas TMMD 103 Turut Memeriahkan Turnamen Sepak Bola


Satuan Penugasan TNI Manunggal Membangun Desa (Satgas TMMD) ke -103 Kodim 1504/Ambon yang melaksanakan kegiatan fisik maupun non fisik semakin dekat dengan masyarakat, mereka tinggal di Induk Semang atau mama Piara mereka masing-masing di setiap rumah warga yang menjadi lokasi sasaran TMMD ke-103. Dalam hal ini  Sersan Dua Azis Wabula mengajak para ibu-ibu atau mama piara mengikuti Turnamen Sepak Bola dalam rangka memperingati satu tahun kerukunan  pemuda-pemudi setuju Dusun bertempat di Dusun Keranjang, Desa Wayame, Kecamatan Teluk Ambon, Sabtu (27/10).


Hal tersebut dilaksanakan Satgas TMMD sebagai wujud partisipasi untuk memberikan ajang olahraga sekaligus hiburan kepada masyarakat Dusun Keranjang, sehingga kehadiram TNI dalam Program TMMD ini dapat selalu memberi Inspirasi tersendiri bagi warga masyarakat.


Dalam pertandingan ini terlihat sangat meriah dan ramai dimana  ratusan masyarakat dari berbagai Desa berdatangan menjadi Suporter dan meneriakkan semangat kepada pemain yang saling berjuang keras dalam pertarungan tersebut. Diharapkan, dengan adanya kegiatan olahraga bersama tersebut semakin mempererat hubungan dan tali silaturahmi antara TNI-Rakyat kedepan.

Kamis, 25 Oktober 2018

Danrem 151/Binaiya Kunjungi Satgas TMMD Ke-103


Komandan Komando Resor Militer (Danrem) 151/Binaiya, Kolonel Infanteri Hartono, S.I.P kunjungi  Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-103 Kodim 1504/Ambon di Desa Wayame, Dusun Kranjang, Kecamatan Teluk Baguala, Ambon, Kamis (25/10).

Dalam kunjungan tersebut Danrem 151/Bny didampingi Dandim 1504/Ambon  Letkol Inf Fendri Navyanto Raminta selaku Dansatgas TMMD meninjau beberapa lokasi di antaranya pembangunan drainase,  pembuatan jalan setapak dan mengecek isi ruangan Kotis.

Kunjungan ini bertujuan guna meninjau sejauh mana pengerjaan fisik bangunan yang menjadi sasaran pada TMMD ke-103 TA. 2018.

Rabu, 24 Oktober 2018

Pembuatan Jalan Setapak Satgas TMMD Ke- 103 Sudah mencapai 55 Persen


Memasuki minggu kedua, seluruh kegiatan yang menjadi sasaran fisik pada Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-103 Kodim 1504/Ambon ini pun di kebut, tak terkecuali pembuatan jalan setapak sepanjang 180 meter yang berlokasi di Dusun Hanie, Desa Tial Kec. Salahutu, Kab. Maluku Tengah, Rabu (24/10).

Memasuki hari kesembilan, jalan yang sudah dibangun sudah mencapai panjang 95 meter.  Artinya, pengerjaan itu sudah mencapai 55%, dalam pengerjaan yang direncanakan selesai dalam satu bulan .

Kegiatan TMMD ini merupakan sinergitas TNI  bersama Rakyat dan seluruh instansi pendukung yang lain. Hal itu, tentunya merupakan bentuk kepedulian TNI-AD dan pengabdian terhadap masyarakat dalam membantu mengembangkan perekonomian rakyat serta pembangunan yang merata hingga ke negeri-negeri.

Selasa, 23 Oktober 2018

Keharmonisan Satgas TMMD Ke-103 Saat Makan Bersama


Program TNI  Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-103 terlihat sangat harmonis ketika Bintara Pembina Desa (Babinsa)  Sertu M.Ali Tuarita bersama masyarakat melaksanakan makan bersama, di Desa Tial, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, Selasa (23/10).

Disaat jam istirahat Sertu M.Ali Tuarita dan para prajurit  mengajak masyarakat untuk melaksanakan makan bersama, Hal tersebut bertujuan agar terciptanya hubungan yang harmonis antara prajurit dan warga sekitar.

Dalam pelaksanaannya mereka terlihat sangat senang dengan menu ala kadarnya untuk mereka nikmati. Sehingga dengan makan bersama ini masyarakat dan TNI dapat melaksanakan kegiatan TMMD dengan baik dan tanpa hambatan.

Mempererat Silaturahmi, Satgas TMMD Anjangsana Ke Rumah Warga


Mengisi waktu senggang pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 103 Kodim 1504/Ambon,  Satgas TMMD memanfaatkan segala kesempatan untuk menjalin kedekatan dengan warga.Salah satunya anjangsana di kerumah- rumah warga, Senin (23/10).

Seperti yang dilaksanakan Babinsa Wayame Serda Asis Wabula beserta para anggota satgas TMMD saat melaksanakan anjangsana di rumah Bapak La Mani Rt 17/Rw 09 yang salah satu sesepuh masyarakat di Ds. Wayame, Dsn Kranjang.

Kegiatan anjangsana dan silaturahmi ini selain untuk memperoleh informasi dari warga juga sebagai sarana mempererat tali silaturahmi dan kerjasama yang baik dalam rangka mendukung tugas pokok TNI serta terwujudnya Kemanunggalan TNI dengan Rakyat.

Senin, 22 Oktober 2018

Minggu Militer, Prajurit Korem 151 Latihan PBB


Minggu Militer merupakan program kegiatan rutin tiap bulan pada minggu keempat atau minggu terakhir setiap bulannya bagi satuan jajaran TNI-AD, tak terkecuali Korem 151/Binaiya pada bulan Oktober ini selenggarakan Minggu Militer bertempat di lapangan apel Makorem 151/Binaiya, Senin (22/10).

Minggu militer ini bersifat untuk pemantapan kemampuan dasar bagi seluruh prajurit Korem 151/Bny. Pada kali ini, para prajurit berlatih Peraturan Baris Berbaris (PBB). PBB bertujuan memelihara dan membentuk sikap dasar, disiplin serta kondisi jasmani prajurit agar tetap prima.

Dengan adanya kegiata ini di harapkan para prajurit dapat melaksanakan tugas dan rutinitas harian sesuai fungsi dan bidang masing-masing, pengetahuan dasar Keprajuritan harus tetap dikuasai yang salah satunya PBB.

Jumat, 19 Oktober 2018

Satgas TMMD Kodim 1504/Ambon Bangun Drainase


Salah satu program TNI  Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-103 Komando Distrik Militer (Kodim) 1504/Ambon yaitu pembuatan Drainase sepanjang 200  meter yang kini sudah dikerjakan dan pencapaian hasip saat ini mencapai 20%. Pembangunan Drainase tersebut terletak di Desa Tial Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, Jumat (19/10).

Dengan personil sekitar 35 orang yang melibatkan Satgas TMMD terdiri dari TNI-Polri serta masyarakat Begitu terlihat giat dan semangat dalam bergotong–royong  membangun Drainase, sehingga pembangunan Drainase tersebut telah terlihat hasilnya  sehingga nantinya dapat  mengantisipasi banjir yang kerap menggenangi lahan perkebunan dan jalan di Desa.

Sinergitas Prajurit TNI, Pemda Dan Masyarakat Bersih-bersih Pantai


Puluhan prajurit Komando Distrik MIliter (Kodim) 1502/Masohi, Pemerintah Daerah (Pemda), dan masyarakat melaksanakan Karya Bhakti Pembersihan Pantai bertempat di Pesisir Pantai, Kecamatan Bula, Kabupaten Seram Bagian Timur, Jumat (19/10).

Karya Bhakti ini merupakan bentuk kepedulian TNI untuk mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat di lingkungan masyarakat serta membangun solidaritas dan sinergitas prajurit TNI dan Aparat pemerintah serta komponen masyarakat guna mempererat kemanunggalan TNI dan rakyat.

Kegiatan karya bhakti yang sudah dilaksanakan Kodim 1502/Masohi bersama Pemda, diharapkan dapat menggugah kesadaran masyarakat agar tidak lagi membuang sampah secara sembarangan, kegiatan karya bhakti merupakan kegiatan rutin bekerjasama dengan pihak Pemda sehingga wilayah Maluku lebih indah dan bersih.

Kapendam I/BB : Penangkapan 11 Orang Pesta Sabu oleh Deninteldam, tunjukan TNI AD serius berantas Narkoba


Pengerebekan yang dilakukan aparat Deninteldam I/Bukit Barisan terhadap 11 orang diduga melakukan kegiatan pesta sabu-sabu yang berada di Komplek Perumahan Abdul Hamid Nasution Jalan Medan-Binjai Km 10 Ds. Lalang, Kec. Sunggal Kab. Deli Serdang, Sumatera Utara, menjadi bukti keseriusan jajaran Kodam I/BB dalam pemberantasan narkoba.

Dalam penjelasannya kepada awak media di Sumut, Kapendam Kolonel Inf Roy Sinaga menyampaikan bahwa Tim Khusus Deninteldam I/BB telah meringkus 11 orang terduga pesta sabu dengan barang bukti sabu sebanyak 113,77 gram dan ganja 0.92 gram pada Hari Rabu (17/10/2018).

“Dandenintel, sebelumnya mendapatkan informasi dari warga tentang aktifitas tersebut (pesta sabu), kemudian menindaklanjutinya dengan membentuk Timsus untuk mendalaminya,” ujarnya.

“Karena informasi yang didapat sudah sangat meresahkan warga sekitar, maka operasi yang dijalankan ini sangat rahasia supaya tidak gagal,”sambung Roy.

Kapendam menceritakan, Rabu sekitar pukul 14.00 Wib, setelah melaksanakan berifeing yang dipimpin Dandeninteldam I/BB Mayor Inf M Wirya Artha Diguna, 2 orang anggota Tim Khusus Denintel bergerak ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) dengan undercover (menyamar) sebagai pembeli sedangkan yang lainnya berkumpul ditempat sekitar Komplek Perumahan Abdul Hamid  untuk sewaktu-waktu digerakkan.

“Satu jam kemudian, anggota Timsus yang menyamar tadi berhasil menangkap 5 (lima) orang pelaku pesta sabu beserta barang bukti satu unit timbangan elektrik dan satu unit sepeda motor Honda Beat Nopol BK 5310 AHC,”sambung Roy Sinaga.

Selanjutnya, jelas Roy setelah dilakukan penyisiran di Blok 8, Tim kembali berhasil menangkap IG di warung Suman dengan barang bukti sabu-sabu sebanyak 1,5 gram. Sebagian tim juga bergerak ke Blok 10, menuju ke rumah B dan menangkapnya bersama dengan 5 orang pelaku lainnya yang sedang mengkonsumsi dan memaket sabu. Disana disita barang bukti 8 paket sabu seberat 8 gram dan ganja 0.92 gram,” lanjutnya.

Ditegaskan Kapendam, setelah dilakukan interogasi terhadap para pelaku, akhirnya mereka mengaku bahwa pemilik sabu tersebut yaitu SAM dan tanpa waktu lama Timsus pun bergerak dan ke rumah SAM di Blok 7 F/A 43 dan menemukan barang bukti sebanyak 101,27 gram yang masih dibungkus plastik.

“Setelah dilakukan pemeriksaan sementara, karena mereka seluruhnya warga sipil, akan kita serahkan ke pihak BNN Provsu berikut barang bukti untuk proses selanjutnya. Ini kami lakukan semata-mata hanya untuk membantu masyarakat supaya tidak resah dan sekaligus turut mendukung upaya Polri dan BNN dalam membantas narkoba,” jelasnya.

Sementara itu Wadir Narkoba Polda Sumut AKBP Franky Yusandi mengatakan, penangkapan yang dilakukan oleh personel Deninteldam I/BB ini menunjukkan tingginya sinergitas antara TNI dan Polri dalam pemberantasan narkoba.

"Ini menunjukkan sinergitas antar instansi, khususnya TNI dan Polri sangat penting dalam pemberantan narkoba di wilayah Sumatera Utara," terangnya.

Wadir Narboka Sumut ini menjelaskan, peredaran narkoba di Sumut sudah sangat mengkhawatirkan, dimana sepanjang tahun 2018 hingga bulan Oktober ini saja, kasus narkoba di Sumut yang ditangani pihak Kepolisian mencapai 5000-an kasus dengan jumlah tersangka 6000 orang lebih.

"Jadi penangkapan yang dilakukan oleh teman-teman TNI sangat positif dan sangat membantu kami dalam pemberantasan narkoba," ujarnya.

Pihaknya pun akan menerima para tersangka untuk pendalaman kasus dan menetapkan statusnya. “Untuk memudahkan penyelidikan lebih lanjut, pihak Kepolisian akan selalu berkoordinasi dengan personel Deninteldam I/BB,”pungkasnya.

Kasad : Penanggulangan Terorisme Memerlukan Tindakan Komprehensif Dan Sinergis Secara Multilateral.


WASHINTON -  Penanggulangan terorisme memerlukan upaya tindakan komprehensif yang menyentuh akar permasalahan utama tanpa memberikan label pada satu kelompok, seperti agama, negara atau ras.

Hal tersebut disampaikan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Mulyono saat mewakili Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto pada acara  The 2018 Chiefs Of Defense Conference di Washinton, D.C, Amerika Serikat, Selasa (16/10/2018).

Chiefs of Defense Conference merupakan forum internasional puncak tahunan bagi para Panglima Militer dari mitra pertahanan AS di seluruh dunia. Pertemuan yang baru dilaksanakan tiga kali oleh AS ini, berlangsung selama satu hari penuh dan dipimpin langsung oleh Ketua Kepala Staf Gabungan AS Jenderal Joseph Dunford.

Tujuan penyelenggaraan tahun ini lebih difokuskan kepada kerjasama transregional serta mempertahankan dari ancaman Violent Extremis Organization (VEO) melalui pendekatan strategik hubungan militer guna meng-counter terorisme.

Pada kesempatan tersebut, Kasad Jenderal TNI Mulyono yang mewakili Panglima TNI menyampaikan tentang situasi kerjasama regional trilateral antara Indonesia, Philipina dan Malaysia di Laut Sulu atau yang dikenal dengan Terrorist Triangle Transit.

 Terkait isu tersebut, Kasad menyampaikan bahwa untuk mengantisipasi potensi ancaman yang ada dilakukan dengan kegiatan patroli maritim dan patroli udara bersama serta berbagi informasi antar militer ketiga negara ini. 

“Dalam konteks yang lebih luas, karakteristik trans nasional dari terorisme yang memiliki jaringan internasional,  untuk menghadapinya membutuhkan pemanfaatan ASEAN sebagai forum utama penting dalam kerja sama penanganan terorisme. Ini semakin urgen,  dengan beralihnya pola gerakan terorisme dari yang semula terpusat di Timur Tengah, menjadi tersebar ke berbagai belahan dunia”, tegas Kasad.

Kasad Jenderal TNI Mulyono menjelaskan, menyadari akan kompleksitas permasalahan serta pentingnya strategi yang komprehensif, Pemerintah Indonesia mengupayakan agar pola penanganan yang diambil di tingkat nasional selaras dengan upaya dalam lingkup regional dan global,”sambungnya.

Kasad juga menyampaikan pandangannya bahwa solusi smart approach yang bersifat multi aspek dan berjangka panjang sangat efektif dalam menghadapi perkembangan organisasi ekstrimis di kawasan Indo-Pasifik.

 Hal ini dikarenakan diwilayah ini banyak sekali permasalahan kesenjangan diberbagai aspek kehidupan yang dapat digunakan sebagai ruang hidup organisasi ekstrimis.

“Solusi dengan hard approach tidak akan menghentikan berkembangnya ekstrimisme. Persoalan ini, bukan hanya masalah keamanan dan pertentangan kelompok. Kita harus berjalan bersama dalam suatu wadah internasional, dan merumuskan langkah-langkah konkrit untuk menyelesaikan akar dari permasalahan secara berkelanjutan”, tegasnya.

Selain penyampaian situasi kerjasama regional terkait penanganan isu Laut Sulu dari  Kasad Jenderal TNI Mulyono. Dalam forum ini juga terdapat penyampaian dari beberapa Panglima militer negara lain diantaranya tentang pandangan global tentang ISIS, misi NATO di Irak, G5 Shahel di Afrika Barat, RSM di Afghanistan, OP Sophia/perdagangan  manusia di Laut Mediterania serta pada bagian akhir dilanjutkan dengan diskusi.

Kamis, 18 Oktober 2018

Kodim 1502/Masohi Panen Padi Perdana Program Ketahanan Pangan


Komando Distrik Militer (Kodim) 1502/Masohi, laksanakan panen raya padi program ketahanan pangan bertempat di Dusun Simalouw Negeri Sepa, Kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku-Tengah, Kamis (18/10).

Dalam sambutannya  Dandim 1502/ Masohi, Letkol Inf Hari Sandhi Chrishandoko,S.Sos menjelaskan bahwa panen raya ini merupakan salah satu program Ketahanan Pangan Kodim 1502/Masohi yang memberdayakan lahan tidur menjadi sawah yang proaktif guna mewujudkan kemandirian ekonomi serta menggerakkan sektor-sektor strategis khususnya bidang pertanian.

“Kami bersama ketua BP3 Kec. Amahai dan PPL melaksanakan penghitungan produktifitas hasil panen dengan sistem ubinan untuk mendapatkan hasil panen Gabah Kering  sebesar 8,7 Ton/Ha, dan apabila menjadi gabah kering giling sebesar 6,1 Ton/Ha (nilai penyusutan 30 %) apabila sudah menjadi beras akan menjadi 4,02 Ton/Ha,”pungkas Letkol Inf Hari Sandhi Chrishandoko,S.Sos.

Adapun sambutan Bupati Malteng yang dibacakan oleh Sekda Malteng, Dr. Rakib Sahubawa, Saya  ucapkan Apresiasi yang sangat besar kepada  bapak Dandim 1502/Masohi beserta seluruh jajaran kelompok tani yang secara tekun telah melakukan proses mulai dari penanaman, pemeliharaan sampai pada panen perdana.

“Keberhasilan ini adalah wujud komitmen TNI dan kita semua dalam rangka mendukung program Pemerintah dan Pemerintah Daerah dalam mewujudkan ketahanan pangan sebagai pilar perekonomian bangsa,”tambahanya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Malteng, yang diwakili Kabag Ren Polres Malteng Kompol Berni Nangka, Wadan Denpom XVI-2 Masohi, Mayor CPM Ika Budaya, Kasie Pemeriksa Kejaksaan Negeri Malteng, Victor Mailoa, SH, Sekda Kabupaten Maluku Tengah, Dr. Rakib Sahubawa,S.Pi,M.Si, Ibu Ketua Bhayangkari Polres Malteng, Ny. Sintha Arthur Simamora beserta pengurus dan Ibu Ketua Persit Kartika Candra Kirana cabang XXV Kodim/1502 Masohi, Ny. Hari Sandhy Chrishandoko beserta pengurus.


Latih Kemampuan Fisik Prajurit, Korem 151/Binaiya Gelar Garjas Periodik


Dalam rangka meningkatkan kemampuan fisik untuk mendukung kelancaran tugas pokok di satuan, Komando Resor Militer (Korem) 151/Binaiya gelar rangkaian kegiatan Tes Kesamaptaan Jasmani Periodik II Tahun 2018
bertempat di Mako Yonif Raider 733/Masariku, kompleks, Desa Waiheru, Kecamatan Baguala, Ambon, Kamis (18/10).

Kegiatan Tes Kesamaptaan Jasmani Periodik II Tahun 2018 ini diikuti oleh Perwira Pertama (Pama), Bintara, Tamtama dan PNS Jajaran Korem 151/Bny.

Adapun Samapta Periodik ini meliputi test kesegaran A yaitu lari 3200 meter dan test kesegaran B yaitu pull up, sit up, push up serta shuttle run dan dilanjutkan dengan melaksanakan renang dengan jarak 50 meter di kolam renang Yonif R 733/Msk.

Tes kesegaran jasmani bagi prajurit dan PNS ini merupakan kewajiban yang harus dilaksanakan para prajurit dan PNS. Sebagai maksud untuk mengetahui sejauh mana tingkat kebugaran fisik prajurit maupun PNS, yang sekaligus untuk mengukur kemampuan fisik prajurit secara berkala.


Rabu, 17 Oktober 2018

Satgas TMMD Bersama Masyarakat, Laksanakan Apel


Sebelum melaksanakan tugas, Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) dan Masyarakat melaksanakan apel dalam rangka pengecekan dan pembagian tugas kerja bertempat di Lapangan Dusun Keranjang, Desa Wayame, Kecamatan Teluk Ambon, Rabu ( 17/10).

Dalam kesempatan tersebut Kapten Inf Dede Ruhiat meminta kepada seluruh personil yang mau melaksanakan pekerjaan, agar bekerja dengan sungguh-sungguh serta laksanakan tugas di sektor masing-masing dengan penuh rasa tanggung jawab dan tidak main-main dalam bekerja.

Sebelum mengakhiri apel, Kapten Inf Dede Ruhiat menegaskan, agar personil Satgas  TMMD memaksimalkan capaian pengerjaan  sasaran fisik hari ini, perhatikan faktor keamanan dalam bekerja dan hindari pelanggaran sekecil apapun.


Peran Serta Prajurit Korem 151/Binaiya Dalam Melatih Kedisiplinan


Guna menumbuhkan sikap kedisiplinan, rasa persatuan, menumbuhkan jiwa nasionalisme, rasa tanggung jawab, serta membentuk sikap lahir dan batin, Prajurit Korem 151/Binaiya memberikan pelatihan Peraturan Baris Berbaris kepada 16 orang  Resimen Mahasiswa (Menwa) dan 20 orang mahasiswa Universitas Darussalam (Unidar), bertempat di halaman Unidar, Desa Batu Merah, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Rabu, (17/10).

Para peserta sangat antusias mengikuti latihan ini, terlihat banyaknya Menwa dan Mahasiswa yang berdatangan mengikuti latihan, ini membuktikan bahwa latihan ini disukai oleh para Menwa dan Mahasiswa.

Menurut Sertu Harianto, tujuan latihan ini adalah sebagai wadah pembinaan karakter dan kedisiplinan melalui metode belajar dan bermain. Selain itu untuk menciptakan rasa tanah air dan bela negara.

Selasa, 16 Oktober 2018

Satgas TMMD Bangun Jalan Setapak


Sering becek saat musim penghujan dan berdebu saat musim kemarau membuat semangat kebersamaan Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-103 Kodim 1504/Ambon bersama  masyarakat membangun jalan setapak di Desa Wayame, Dusun
Karanjang, Kota Ambon, Selasa (16/10).

Hal tersebut adalah salah satu peran TNI dalam membantu masyarakat agar mendapatkan akses jalan yang baik. Pada hari pertama kegiatan TMMD ke-103 ini terlihat membuahkan hasil dimana pengerjaan pembuatan jalan setapak tersebut secara semangat gotong-royong. Hal ini dilihat dengan sudah terbentuk nya jalan setapak sepanjang 200 meter yang sudah mencapai 10%.

Dalam pelaksanaannya  personel Satgas yang terdiri dari Kodim 1504/Ambon, 15 orang, Yonif Raider 733/Masariku, 13 orang, Denzipur 3 orang, Denkav, 5 Orang, Satuan Brimob, 2 orang dan masyarakat 195 Orang bersama-sama  dalam memulai perataan jalan, penyebaran pasir dan menyemen.

Senin, 15 Oktober 2018

Walikota Ambon Resmi Buka TMMD Ke-103 Kodim 1504/Ambon


TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-103 Tahun 2018 yang di selenggarakan di wilayah Komando Distrik Militer (Kodim) 1504/Ambon resmi di buka, dengan tema TNI Manunggal Dalam Mewujudkan Desa Yang Maju Sejahterah  Dan Demokratis, bertempat di Dusun Air Ali, Negeri
Rumah Tiga, Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon, Senin (15/10).

Dalam upacara tersebut selaku Inspektur Upacara (Irup)  Walikota Ambon, Richard Louhenapessy.

Dalam amanat yang dibacakan oleh Irup disebutkan bahwa kegiatan program TMMD adalah program lintas sektoral antara Pemerintah yang melibatkan TNI, Lembaga non pemerintah  dan Pemerintah Daerah serta masyarakat.

"Sehingga tujuan terlaksananya TMMD guna meningkatkan nilai juang, kondisi juang, kemanunggalan TNI rakyat, serta upaya untuk mempercepat pembangunan didaerah masing-masing dan meningkatkan kesejahteran masyarakat dalam rangka ketahanan wilayah sebagai hakekat ancaman," pungkasnya.

Kegiatan TMMD secara fisik pada  tahun ini difokuskan untuk membangun infrastruktur
serta sarana dan prasarana yang betul-betul dapat dinikmati oleh masyarakat luas berupa pembuatan draenase, setapak, dan meningkatkan budaya gotong- royong. Selain itu sasaran non fisik antara lain penyuluhan pertanian, penyuluhan hukum, serta penyuluhan bela negara kepada masyarakat agar memiliki persatuan dan kesatuan guna membantu keamanan dan kestabilan sosial masyarakat

Pelaksanaan TMMD ke-103 ini akan
dilaksanakan pada tanggal 15 Oktober s/d 13 November 2018 dengan sasaran di Desa Rumah Tiga, Desa Wayame dan  Desa Tial.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut
Kahubdam XVI/Ptm, Kakesdam XVI/Ptm, Danrem 151/Bny, Diwakili oleh Mayor Inf Yoyok Wahyudi,
 Dandim 1504/Ambon, Kapolres PP Ambon, Kajari Ambon, Pabanya Bakti TNI Kodam XVI/Ptm,  Danyon 733/R, Diwakili oleh Lettu Inf Adi Prayoga, Danden Zipur,Diwakil oleh Lettu Czi Enggar, Ibu-ibu Persit, Raja Rumah Tiga, Kades Tial serta Para Kepala Dusun.


Minggu, 14 Oktober 2018

Danrem 151/Binaiya Lepas Peserta Bupolo Aquathlon


 Masih dalam rangkaian Festival Bupolo 3, Pemda Kab Buru menggelar Bupolo Aquathlon sebagai puncak, di Kawasan Pantai Jikumerasa, Namlea, Minggu pagi (14/10). Sebanyak 330 peserta Aquathlon dilepas oleh Danrem 151/Binaiya Kolonel Infanteri Hartono, S.I.P didampingi Bupati Buru Ramly I Umasugi S. Pi, M.M. Dengan segenap Forkopimda Buru.

Bupolo Aquathlon tahun 2018 digelar untuk 3 Kategori antara lain Kategori TNI/Polri dengan materi Renang Laut 500 meter dan Lari 10 Km, Putra umum renang laut 500 m, Lari 10K, dan Putri Umum Renang Laut 500 m, Lari 5K. Total Hadiah yang disediakan panitia adalah  senilai Rp 47 juta untuk 3 kategori. Beberapa satuan dari Kota Ambon dan Namlea seperti Yonif 733, Yonif 731, Satgas Yonif 711, Denkav 5/BLC, Yonharmarlan Lantamal dan Jajaran Polres Buru serta Brimob Ki A Den 3 Buru turut memeriahkan even ini.

Lomba Aquathlon kali ke 2 di Kab Buru ini di sengaja digelar di area wisata Pantai Jikumerasa Namlea sehingga dapat menarik banyak pengunjung dalam menyaksikan even itu. Semoga dengan kegiatan Aquathlon ini, dapat meningkatkan frekuensi kunjungan wisatawan ke Kab Buru, dan dapat memacu masyarakat untuk giat berolahraga sambil berwisata, demikian pungkas Hartono.

Turut menyambut kedatangan peserta di garis finish dengan mengalihkan medali finisher antara lain Kapolres Buru, Dandim 1506/Namlea, Kasiter Korem 151, Kasipers Lanud Pattimura, dan turut juga mengalungkan medali bagi peserta putri, Ketua Persit Kartika Candra Kirana Koorcab Rem 151 PD XVI Pattimura.


Sabtu, 13 Oktober 2018

Hadiri Panen Raya di Kab Buru, ini kesan Danrem 151/Binaiya


Dengan Panen Raya Padi Sawah, kita tingkatkan kepedulian petani dalam mewujudkan Upaya Khusus Peningkatan Padi Jagung Dan Kedelai (Pajale) di Kab. Buru, demikian tema yang diangkat dalam panen Raya yang dihadiri oleh Danrem 151/Binaiya Kolonel Inf Hartono, S.I.P dan segenap Forkopimda Kab Buru, di Desa Wanareja Kec Waeapo Kab Buru, Sabtu (13/10).

Acara panen raya yang cukup meriah itu diawali dengan Lomba Pawai Traktor Hias yang diikuti oleh 16 Gapoktan di Kab Buru. Lomba tersebut merupakan kali pertama di Kab Buru, yang diharapkan menjadi pionir dalam mewujudkan Kec Waeapo menjadi lokasi agrowisata tahunan, tegas Kadistan Buru Drs Temok Kariyadi.

Kegiatan kreatif seperti ini perlu dilakukan secara berlanjut, karena selain untuk menjadikan Kab Buru sebagai ikon Agrowisata di Provinsi Maluku, juga untuk meningkatkan semangat para petani lokal dalam meningkatkan produktivitasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Danrem yang juga didampingi Ketua Persit Kartika Candra Kirana Koorcab Rem 151 Ny. Hartono dan rombongan Muspida juga meninjau Demlot percontohan yang dibuat oleh Distan Kab Buru. Demlot tersebut menggunakan benih padi unggulan "Inpari", dimana per hektare nya mampu meningkatkan produksi beras dari 4,7 ton menjadi 5,3 ton. Diharapkan demlot ini dapat dijadikan referensi bagi petani di Kab Buru, imbuh Temok Kariyadi.

Panen Raya yang dihadiri Danrem didampingi Ketua Persit Koorcab Rem 151 tersebut, juga dihadiri Bupati Buru, Ketua DPRD Buru, Dandim 1506/Namlea, dan perwakilan anggota DPD RI Anna Latuconsina.

Sukseskan Program Perluasan Sawah, Danrem 151/Binaiya Temui Gapoktan Buru


Masih dalam rangkaian kunjungan kerjanya di wilayah Kab. Buru, Danrem 151/Binaiya Kolonel Inf Hartono, S. I. P menyempatkan untuk meninjau pelaksanaan Program Perluasan Sawah Tahun 2018 di Kab. Buru, Sabtu (13/10). Program yang lebih dikenal dengan Cetak Sawah tersebut merupakan program Kementerian Pertanian yang dikerjasamakan dengan TNI-AD secara swakelola.

Danrem selaku Kepala Pelaksana Kegiatan Cetak Sawah 2018 wilayah Provinsi Maluku dalam pertemuannya dengan para Gapoktan di Kab Buru tepatnya di Desa Gogorea Kec Waeapo dan Desa Waeleman Kec Waelata menyampaikan pesan bahwa Program Perluasan Sawah ini tidak bisa dilakukan oleh Distan dan TNI saja, namun juga perlu dukungan dari berbagai pihak terkait seperti Ketua Masyarakat Adat, Para Penentu kebijakan yang berkaitan dengan program ini, dan tidak kalah pentingnya adalah peran Gabungan Kelompok Tani sebagai penerima manfaat program cetak sawah. Dengan dibukanya sawah baru seluas 237 Ha di Kab Buru ini, semoga dapat meningkatkan produksi padi secara nasional dan mampu mencapai ketahanan pangan nasional secara berkelanjutan, tambah Danrem.

Tola Nurlatu sebagai pemilik lahan adat di Dataran Waeapo,kecamatan waeapo,kabupaten Buru juga menambahkan bahwa masyarakat adat sangat mendukung program ini, mengingat manfaatnya begitu besar bagi kesejahteraan petani. Harapannya, para petani bisa bekerja sama dengan baik, agar menghasilkan padi yang berkualitas

Kunjungan ke lokasi cetak sawah itu Danrem didampingi Dandim 1506 Namlea Letkol Inf Syarifudin S.Ag.,M.I.Pol, Kadistan Buru Drs Temok Kariyadi, Kasiops Korem Mayor Inf Teguh Eko, Kasiter Korem 151 Mayor Inf Yoyok Wahyudi, S.I.P, M.Han dan para petugas PPL Kab Buru.


Jumat, 12 Oktober 2018

Apresiasi HUT Kab. Buru, Danrem 151/Binaiya hadiri Pembukaan Festival Bupolo 3


Menyambut Hari jadi ke-19 Kab. Buru, Danrem 151/Binaiya Kolonel Inf Hartono, S.I.P sangat mengapresiasi kegiatan yang digelar oleh Pemerintah Kab. Buru yaitu Festival Bupolo di Bumi penghasil Minyak Kayu Putih. Disela sela kesibukannya, Danrem menyempatkan diri untuk hadir bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kab. Buru dalam pembukaan Festival, Jumat (12/10).

Festival ini perlu dilestarikan, karena dengan adanya kegiatan ini, Kab. Buru akan memiliki daya Tarik wisata tersendiri, sehingga dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke pulau Buru. Secara otomatis, hal ini akan berdampak terhadap roda perputaran ekonomi dan investasi yang masuk di Kab. Buru, Ungkap Danrem 151/Binaiya.

Festival Bupolo 3 kali ini banyak menampilkan budaya-budaya khas Maluku, seperti Atraksi Bambu Gila, Pukul sapu Lidi, Karnaval budaya Maluku, dan puncaknya akan digelar Lomba Triathlon di Pantai Jiku Merasa, Namlea.

Danrem juga berharap Festival ini dapat berlangsung meriah dan dipublikasikan secara meluas sehingga masyarakat di luar P.Buru bisa mengetahui adanya even meriah yang diadakan secara periodik dan tertarik untuk datang ke Pulau Buru.

Pembukaan Festival Bupolo 3 dibuka oleh Bupati Buru dan segenap Forkopimda Buru, serta para anggota DPRD Kab. Buru, juga disaksikan oleh masyarakat Kab. Buru yang sangat antusias terhadap even wisata yang dinantikan itu.

Danrem 151/Binaiya ungkap 3 Kunci Keberhasilan Hidup untuk Prajurit


Bekerja, Berdoa, dan Pasrah kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, merupakan 3 Kunci keberhasilan hidup bagi Prajurit TNI. Hal itu diungkap oleh Danrem 151/Binaiya, Kolonel Inf Hartono S.I.P dalam kunjungan kerjanya di Kodim 1506/Namlea, Jumat (12/10). Dalam Kunjungan yang penuh suasana keakraban tersebut, Danrem didampingi oleh Ketua Persit Kartika Candra Kirana (KCK) Koorcab Rem 151 PD XVI/Pattimura, Ny. Hartono juga menekankan kepada Prajurit dan PNS Kodim 1506/Namlea untuk selalu menjaga keharmonisan rumah Tangga, dan senantiasa bersyukur terhadap anugerah yang diberikan oleh Tuhan.

Kunjungan kali pertama di Kodim 1506/Namlea itu, Danrem juga menekankan kembali kepada prajurit untuk senantiasa memegang teguh Netralitas TNI dalam menghadapi tahun politik. Prajurit TNI tidak boleh terseret pada kehidupan politik praktis, namun sebagai insan territorial, kita perlu mengikuti perkembangan politik agar kita bisa membaca situasi yang berkembang secara nasional.

Di akhir pengarahan kepada prajurit dan PNS, Danrem senantiasa memberikan semangat bagi prajurit dan keluarga dalam menjalankan tugas dimanapun, mengingat kondisi kesejahteraan TNI sekarang sudah jauh lebih baik dibanding dengan sebelumnya. Masih banyak saudara kita yang jauh kurang beruntung dibanding kita, untuk itu rasa syukur perlu diwujudkan dengan komitmen yang tinggi terhadap tugas sebagai Ptrajurit TNI, pungkas Hartono.

Hadir dalam kunjungan tersebut, Dandim 1506/Namlea Letkol Inf Syarifuddin,S.Ag.,M.I.Pol, beserta staf, Kasiops Korem 151/Binaiya Mayor Inf Teguh Eko, dan Kasiter Korem 151/Binaiya Mayor Inf Yoyok Wahyudi, S.I.P.,M.Han, serta para pengurus Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 151 PD XVI/Pattimura.