Malteng. Komandan Korem 151/Binaiya (Danrem) Kolonel Inf Christian Kurnianto
Tehuteru secara resmi menutup Program TNI Menunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-102 Tahun 2018 di Kodim 1502/Masohi. Yang
dilaksanakan di Lapangan Sepak Bola, Desa Yaputi, Kecamatan Tehoru, Kabupaten
Maluku Tengah, Rabu (8/8).
Sebelum acara penutupan dimulai diawali
dengan tarian cakalele sebagai tari penyambutan kepada tamu undangan
dilanjutkan dengan pengukuhan Danrem 151/Binaiya sebagai Kapitan dan anak
adat dari Desa Yaputi. Kemudian lanjut pada acara Deklarasi Bela Negara
Masyarakat wilayah Kecamatan Tehoru Kab. Malteng.
Upacara dengan tema "Manunggal membangun karakter Generasi Milenial
" juga dihadiri Bupati Maluku Tengah serta SKPD Kab Malteng, Aster Kasdam
XVI/ Pattimura, Danbrigif 27/ Nusa Ina,
Waka Polres Masohi, Dandenpom XVI-2 Masohi, Danyon Satgas 711/Raksatama, Para Camat dan Kepala Desa sekecamatan Tehoru, serta warga masyarakat.
Dalam laporannya, Komandan Satgas (Dansatgas) Letkol Inf. Hari Sandi
mengatakan ada sepuluh kegiatan fisik dan 11 kegiatan non fisik serta 4
kegiatan fisik tambahan TMMD ke-102 Kodim 1502/Masohi, dilakukan selama satu
bulan, mulai 10 Juli hingga 8 Agustus 2018 di lima Desa sekecamatan Tehoru dan
seluruh kegiatan terlaksana 100%.
Kepala Staf Angatan Darat Jendral TNI Mulyono dalam amanatnya yang di
bacakan oleh Danrem mengatakan, Selain kemanunggalan TNI dengan Rakyat, TMMD
merupakan wahana untuk menggelorakan kembali semangat gotong royong, rasa cinta
tanah air, wawasan kebangsaan serta ketahanan nasional guna menjaga keutuhan
NKRI kepada masyarakat dan khususnya generasi milenial.
“’Pelibatan TNI dalam program pemerintah pada dasarnya telah sesuai
dengan amanat dalam UU TNI No 34 tahun 2004 khususnya tugas TNI pada OMSP
adalah memberdayakan wilayah pertahanan secara dini sesuai dengan sistim
pertahanan semesta dan membantu tugas pemerintah di daerah, khususnya dalam
aspek pembangunan khualitasdan kesejahteraan masyarakat,”pungkas Kasad.
“Pembangunan wilayah Desa merupakan sala satu realisasi dari kebijakan
nasional Nawacita yang ingin mewujudkan pembangunan indonesia dari pinggiran.
Lebih jauh, sala satu titik fokus dari pembangunan nasional ini berupaya untuk
mewujudkan kestabilan dan kemajuan Indonesia secara menyeluruh. Sala satu peran
nyata TNI dalam mendukung pembangunan tersebut adalah turut serta pada kegiatan
TMMD ke 102 TA 2018 yang di selenggarakan selama 30 hari mulai tanggal 10 juli
2 s.d Agustus 2018. Dalam mewujudkan
kemanunggalan TNI dan Rakyat,”tambahannya.
Pesan Kasad pertama, Pertahanan semangat kebersamaan dan kemanunggalan
TNI Rakyat dengan selalu hadir ditengah masyarakat dan membantu menyelesaikan
masalah serta memberikan berkontribusi untuk kesejahteraan masyarakat. Jangan
mudah terhasut dan terprovokasi oleh pihak manapun yang dapat merusak persatuan
dan kesatuan bangsa.
Kedua, Tingkatkan semangat gotong royong sebagai warisan budaya bangsa
yang sudah terbina dengan baik selama ini sebagai upaya menjaga imunitas bangsa
guna menghadapi berbagai ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan terhadap
keutuhan wilayah dan kedaulatan NKRI. Ketiga, Pelihara hasil kegiatan TMMD ke
102 ini, agar manfaatnya bisa dinikmati oleh warga masyarakat dalam kurun waktu
yang cukup panjang.
Lepas acara dilanjutkan dengan
penyerahan Piagam penghargaan kepada lima Kepala Desa yang telah turut
berpartisipasi dalam mensukseskan kegiatan TMMD, penyerahan sembako kepada
masyarakat yang tidak mampu sebanyak 25 paket dan penyerahan hadia bagi peserta
lomba turnamen bola kaki yang ditutup dengan hiburan dan ramah tamah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar