Pos Saleman SSK II, Satgas Yonif RK 732/Banau, Kolakops Rem 151, hadiri Tradisi Pengukuhan Raja Negeri Adat Saleman.

Maluku merupakan daerah yang mana didalamnya terdapat raja-raja, maka dari hal itu, Provinsi Maluku ini disebut dengan wilayah seribu negeri atau wilayah seribu raja. Hal tersebut pula yang mendasari kegiatan seperti yang dilaksanakan Pos Saleman SSK II, yaitu turut andil dalam acara Tradisi Pengukuhan Raja Negeri Adat Saleman.

Pengukuhan Raja Negri Adat Saleman merupakan hal yang lumrah dan turun temurun. Hal yang mendasar dari kegiatan tersebut adalah sebagian besar warga di wilayah Saleman tersebut, tidak mengakui serta tidak setuju atas dilantiknya Raja Negri Saleman yang terpilih yaitu Raja Muhammad Ali Arsyad Makatitta yang dilantik oleh Bupati Seram Utara Barat pada 01 Juli 2020. Sementara di sisi lain, raja yang terpilih oleh masyarakat adalah Raja Samsuddin Makuituin dan dengan hal tersebut maka dilaksanakan acara Pengangkatan Raja Adat serta Tradisi Pengukuhan Raja Adat Saleman.

Acara Pengangkatan dan Perkenalan dilaksanakan di Pelabuhan Speed Negri saleman dilaksanakan di Pelabuhan Speed, untuk kegiatan Pengukuhan dilaksanakan secara tertutup di rumah Bapak Syukur Makuituin secara aman, tertib, dan lancar, namun dilaksanakan secara tertutup. Dalam kegiatan tersebut juga turut hadir Ketua Adat Negri Saleman, Tokoh Agama, Masyarakat Negri Saleman dan Tokoh Masyarakat setempat, serta Babinsa dan Anggota Satgas Yonif RK 732/Banau Pos Saleman SSK II.

Dalam rilis resminya di Kotis Waiheru Satgas Yonif RK 732/Banau, Dansatgas Yonif RK 732/Banau, Letkol Inf Suhendar Suryaningrat, S.H., M.Si., menyampaikan, “Kegiatan suatu pergantian pimpinan di suatu wilayah memang lumrah terjadi dan pasti akan terjadi secara terus menerus. Saya ucapkan terimakasih kepada Pos Saleman SSK II, sehingga kegiatan pengangkatan serta pengukuhan Raja Negri Saleman dapat berjalan secara aman tertib dan lancar.”.