Kegiatan Operasi Teritorial
(Opster) TNI "Kalwedo" Tahun 2018 di Wilayah Kodim 1507/Saumlaki,
Korem 151/Binaiya secara resmi dinyatakan selesai dengan ditandai Upacara
Penutupan yang dihadiri 2.000 orang, di antaranya prajurit TNI dan
masyarakat serta berbagai intansi lain dan anak Sekolah se-Pulau Kisar.
Selaku Inspektur Upacara
(Irup) penutupan Ospter TNI "Kalwedo" dipimpin oleh Danrem
151/Binaiya Kolonel Inf Christian Kurnianto Tehuteru yang juga sekaligus
sebagai Dansatgas Opster TNI "Kalwedo" TA. 2018, sedangkan selaku
Komandan Upacara Letkol Inf Rahmad Saerodin (Dandim 1507/Saumlaki) di Lapangan
Bukit Wakuray, Desa Wonreli, Kecamatan Pulau-pulau Terselatan, Kabupaten Maluku
Barat Daya (MBD), Jumat (08/06).
Dalam sambutan Pangdam
XVI/Pattimura Mayjen TNI Suko Pranoto yang dibacakan oleh Irup mengatakan
bahwa, "Selama 70 hari, para prajurit, unsur
Pemda, unsur Polri, unsur BUMN
segenap komponen masyarakat telah bekerjasama menyelesaikan program Opster,
kebersamaan yang sudah lama kita bangun dan selalu kita jaga ini merupakan
sinergitas yang positif dalam mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi
bangsa pada masa sekarang ini, salah satu diantaranya adalah dengan membantu
Pemda dalam menyiapkan dan memperbaiki infrastruktur serta mengakselerasi
program pembangunan yang sangat dibutuhkan masyarakat untuk meningkatkan
kesejahteraan bersama. "Tutur Pangdam dalam amanat yang dibacakan oleh
Irup.
Terkait dengan hal tersebut,
pada kesempatan yang baik ini, Pangdam XVI/Pattimura selaku penanggung jawab
Opster ”Kalwedo” juga menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada semua pihak dan elemen masyarakat yang telah membantu secara moril dan
materiil, karena berkat kerja keras dan kesungguhan dari semua unsur, kegiatan Opster
”Kalwedo” ini dapat terselenggara dengan aman dan lancar sesuai dengan rencana.
Opster ”Kalwedo” Kodam XVI/Pattimura
di wilayah Kabupaten Maluku Barat daya ini, telah menyelesaikan 100% sasaran
fisik berupa pembangunan dan perbaikan infrastruktur, yang tersebar di berbagai
Desa di Kecamatan Kisar Utara dan Pulau-pulau Terselatan, diantaranya adalah
pembangunan Jalan Rabat atau jalan setapak, Pembangunan WC, Pembangunan Talud
Penahan Tanah, Pembangunan Kantor Desa, Pembangunan bak penampung air, Rehab
rumah, Pembangunan rumah rakyat, Pembangunan pagar rumah Pastori, dan Rehab
rumah tidak layak huni. Disamping sasaran fisik, Opster juga telah
menyelesaikan sasaran non-fisik berupa penyuluhan tentang kesadaran Bela Negara
dan wawasan kebangsaan, penyuluhan tentang radikalisme dan terorisme,
Penyuluhan tentang Bahaya laten komunis (Balatkom), Penyuluhan tentang
kerukunan hidup beragama, menjunjung tinggi hidup dalam kebhinekaan dan
menjunjung tinggi Pancasila sebagai landasan Ideologi Negara, Penyuluhan
tentang bidang Kamtibmas, penyuluhan dan pelayanan KB serta Kesehatan Ibu dan
Anak, penyuluhan dan implementasi BIOS 44 serta pengobatan massal.
Dalam pelaksanaannya sebelum
Upacara Penutupan dimulai juga di tampilkan Deklarasi Kisar Cinta NKRI yang
dibacakan Oleh Ikatan Latupati Pulau Kisar dan Pengibaran Bendera merahputih
sebanyak 2000 buah serta diikuti dengan Paduan Suara dari dan tarian seni
daerah yang dibawakan oleh Siswa-siswi dari SMA N 1 Pulau-pulau Terselatan.
Turut hadir dalam upacara
penutupan tersebut, Irdam XVI/Pattimura Kolonel Arh Karev Marpaung, Danrem
151/Binaiya, Kolonel Inf Christian Kurnianto Tehuteru, Plt Bupati MBD, Benjamin
S. T. Noach, beserta unsur Forkopimda MBD, Dandim 1507/Saumlak,i Letkol Inf
Rahmad Saerodin, Camat Pulau-pulau Terselatan, Ricky Petrusz dan Camat Kisar
Utara Yani Noach, Ketua Persit KCK Koorcab Rem 151 PD XVI/Pattimura, Ny.
Christian K. Tehuteru serta Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Adat Pulau
Kisar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar