Salah satu cara untuk
membangkitkan rasa kepercayaan diri serta melatih jiwa kepemimpinan yang
bertanggung jawab kepada siswa sekolah, Personel Pos Negeri Lima Satgas Yonif
RK 136/TS mendukung pelaksanaan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) di SMP
Negeri 5 Leihitu Kec. Leihitu, Kab. Maluku Tengah (Selasa, 29/10/2019).
Rangkaian kegiatan yang
dimulai sejak hari rabu tanggal 23 Oktober 2019 dilaksanakan dalam kurun waktu
6 hari terhitung tanggal 23 hingga 29 Oktober 2019, kegiatan tersebut diadakan
dalam rangka mendukung kegiatan SMP Negeri 5 Leihitu di bidang Organisasi Siswa
Intra Sekolah (OSIS).
“Setelah selesai
dilaksanakannya acara pembukaan oleh Bapak Garit Soumena, SHI selaku Kepala
Sekolah SMP Negeri 5 Leihitu, para siswa-siswi berjumlah 61 orang yang berasal
dari kelas 7 dan 8 langsung diserahterimakan kepada kami untuk mengikuti
latihan dasar kepemimpinan”.
“Adapun materi yang kami
berikan terbagi menjadi dua sesi, pada sesi pertama meliputi pengenalan
dasar-dasar kepemimpinan, wawasan kebangsaan dan pembinaan mental, sedangkan
untuk sesi kedua meliputi latihan baris-berbaris (PBB), Outbond, dan
kepemimpinan lapangan” jelas Danpos Negeri Lima Lettu Inf M. Yusuf.
Lebih lanjut Yusuf mengatakan
bahwa, selain dapat membangkitkan kepercayaan diri serta menumbuhkan jiwa
pemimpin yang bertanggung jawab, materi LDKS bertujuan untuk melatih kekompakan
para siswa dalam memanajemen atau mengelola suatu organisasi, sehingga akan
tumbuh tunas-tunas muda yang memiliki mental kepemimpinan yang berkualitas
tanpa mengesampingkan nilai-nilai keagamaan dan norma-norma yang berlaku.
Di waktu yang sama Garit
Soumena, SHI selaku Kepala Sekolah SMP Negeri 5 Leihitu mengucapkan rasa
terimakasihnya kepada Personel Satgas Yonif RK 136/TS yang telah mendukung dan
memberikan materi didalam maupun diluar kelas pada kegiatan LDKS di
sekolahnya.
Dirinya menerangkan bahwa
selama ini kegiatan LDKS di SMP Negeri 5 Leihitu sudah beberapa kali
dilaksanakan, namun dalam pelaksanaannya tidak semaksimal seperti tahun ini,
hal tersebut dikarenakan kurangnya pelatih atau pemberi materi terutama pada
materi lapangan seperti latihan baris-berbaris, Outbond dan latihan
kepemimpinan lapangan.
“Saya mewakili Staf dan guru
SMP Negeri 5 Leihitu mengucapkan rasa terimakasih sebesar-besarnya kepada
prajurit TNI yang selama 5 hari ini sudah memberikan pelatihan LDKS kepada
murid kami dengan penuh semangat dan tanpa rasa pamrih, saya berharap dengan
pelatihan yang diberikan kepada anak-anak tersebut, akan menimbulkan jiwa patriot yang cinta tanah air”.Tutup
Garit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar